Pada tahun 2019, Negara Indonesia menduduki peringkat 62 dari 70 dalam tingkatan berliterasi. Dimana peringkat ini dinilai sangat rendah. Literasi sendiri sangat bermanfaat bagi perkembangan kualitas SDM. Dengan begitu masyarakat didorong untuk aktif dalam berliterasi. Sebelum menerapkan literasi, akan lebih baik apabila masyarakat dapat mengetahui dan memahami jenis jenis bacaan agar apa yang mereka baca dapat sesuai dengan batasan yang mereka kuasai.
Dalam dunia bahasa, suatu tulisan atau bacaan pasti memiliki makna tertentu dalam penyampaiannya. Begitu juga dengan tulisan teks. Teks sendiri adalah suatu susunan kata yang memiliki fungsi untuk menyampaikan suatu makna atau informasi. Suatu teks dapat dibedakan jenisnya karena memiliki tujuan, karakteristik, dan ciri ciri yang berbeda. Seperti dengan teks anekdot, teks humor, dan teks eksposisi. Tentunya ketiga teks tersebut memiliki perbedaan dalam isinya.
Berikut adalah perbedaan dari teks anekdot, humor, dan eksposisi.
Table of Contents
Toggle1. Anekdot
A. Pengertian
Teks Anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena penyampaiannya yang lucu dan mengesankan. Teks Anekdot biasa digunakan untuk menyampaikan kritik melalui sindiran lucu terhadap kejadian yang menyangkut orang banyak. Sehingga banyak pembaca yang merasa bahwa teks tersebut berkenaan dengan kehidupan.
B. Ciri-ciri
Ciri-ciri dari teks anekdot adalah :
- Bersifat humor/lucu.
- Bersifat menggelitik.
- Berisi kritikan.
- Mengenai orang penting.
- Menyerupai dengan dongeng.
- Memiliki tujuan tertentu.
- Hewan dan manusia saling berhubungan.
- Menggunakan pertanyaan retorik.
- Menggunakan alur maju
- Menggunakan kalimat seru.
C.Struktur
Struktur daru teks anekdot adalah :
- Abstrak (Awalan cerita sebagai gambaran awal.)
- Orientasi (Latar belakang cerita anekdot itu terjadi.)
- Krisis (Inti dari cerita anekdot.)
- Reaksi (Tanggapan terhadap cerita krisis.)
- Koda (Bagian penutup cerita anekdot.)
2. Humor
A. Pengertian
Seperti yang disebutkan, teks anekdot adalah teks yang bersifat humor, lalu apa perbedaan teks humor dengan anekdot? Teks humor adalah teks lucu yang hanya sekedar bersifat menghibur tanpa adanya tujuan sindiran yang disampaikan kepada pembaca sehingga teks humor tidak memiliki struktur dalam runtutan ceritanya.
Berikut adalah perbedaan teks anekdot dan humor.
- Idel cerita
Berdasarkan ide cerita, teks anekdot berasal dari peristiwa nyata. Sedangkan humor dari rekaan.
- Isi
Isi dari teks anekdot terkait dengan tokoh publik atau menyangkut orang banyak. Sedangkan teks humor hanyalah terkait masalah kehidupan sehari hari.
- Fungsi
Teks anekdot memiliki fungsi untuk menyampaikan kritik dan sindiran. Sedangkan teks humor hanya sekedar menghibur.
- Makna
Makna dari isi teks anekdot memiliki pesan tersirat. Sedangkan teks humor tidak memilikinya.
- Struktur
Teks anekdot memiliki struktur yang runtut. Sedangkan teks humor tidak memiliki, sehingga bebas dalam penulisannya.
3. Eksposisi
A. Pengertian
Teks eksposisi adalah teks yang berisi tentang informasi dan bertujuan untuk menambah pengetahuan pembaca. Teks ini dapat hadir dalam berbagai bentuk, misal definisi, proses, pengelompokan, dll.
B. Ciri-ciri
Ciri-ciri dari teks eksposisi adalah :
- Berisi berbagai informasi atau pengetahuan.
- Penggunaan gaya yang bersifat persuasif atau ajakan.
- Tersampaikan secara lugas.
- Menggunakan bahasa formal dan baku.
- Tidak memaksakan kehendak kepada pembaca untuk menyamakan pendapat.
- Harus berupa fakta.
C. Struktur
- Tesis
Berisi tentang sudut pandang penulis terhadap permasalahan yang akan disampaikan.
- Argumentasi
Memuat fakta atau alasan dari sudut pandang yang telah dituliskan didalam tesis.
- Penegasan ulang
Memuat kesimpulan dari tesis dan argumentasi.
Dalam tujuan teks anekdot dan eksposisi tentunya sudah sangat berbeda, berikut adalah perbedaan teks anekdot dengan teks eksposisi.
- Tujuan
Teks anekdot bertujuan untuk menghibur dan mengkritik. Sedangkan dalam teks eksposisi nertujuan untuk menambah suatu informasi.
- Isi
Isi dari teks anekdot berupa kritikan humor yang dapat disampaikan secara cerita singkat atau dialog singkat. Sedangkan teks eksposisi berisi tentang penjelasan informasi yang dengan fakta pendukung.
- Kaidah kebahasaan
Penggunaan bahasa dalam teks anekdot terdengar lebih santai seperti bahasa sehari hari, namun tetap dalam bahasa baku. Sedangkan teks eksposisi menggunakan bahasa formal dan baku.
Masih banyak lagi jenis teks yang memiliki tujuan berbeda dalam isi dan penyampaiannya. Dengan adanya struktur dan pengelompokan jenis teks ini dapat membantu penulis dalam pembuatan isi dari teks tersebut, sehingga tidak ada lagi kesalahan seperti teks eksposisi sebagai penyampaian informasi sindiran kepada pemerintah atau sebagainya.