Dalam upaya mendorong penggunaan energi terbarukan, tak dapat dipungkiri bahwa panel surya kini telah banyak digunakan dalam upaya mendorong penggunaan energi terbarukan. Namun, sebagian orang menyadari bahwa keberhasilan dalam hal jual panel surya tak hanya bergantung pada kualitas perangkat panel surya sendiri, tetapi juga dipengaruhi oleh iklim lokal tempat panel tersebut ditempatkan. Artikel ini akan mengulas mengapa memahami lokasi geografis sangat penting dalam upaya memaksimalkan output tenaga surya melalui penempatan strategis panel di daerah Anda.
Table of Contents
ToggleMengapa Lokasi Geografis Anda Penting untuk Menggunakan Panel Surya
Lokasi geografis sangat penting dalam menggunakan panel surya karena sinar matahari yang tersedia berbeda-beda di berbagai wilayah. Efisiensi dan kinerja panel surya dipengaruhi oleh sejumlah faktor terkait lokasi. Berikut faktor mengapa lokasi geografis penting dalam pemasangan dan penggunaan panel surya:
1. Iklim
Iklim dalam setiap wilayah juga dapat mempengaruhi penggunaan panel surya. Wilayah dengan iklim panas cenderung memiliki perlindungan yang lebih besar terhadap kerusakan atau degradasi panel surya karena kurangnya pendedahan terhadap hujan dan suhu rendah yang ekstrem.
2. Sudut Matahari
Sudut matahari saat sinar matahari jatuh pada panel surya juga berdampak pada kinerja panel. Di wilayah yang lebih dekat dengan khatulistiwa, sinar matahari cenderung datang lebih tegak lurus, yang merupakan sudut ideal bagi panel surya. Namun, di wilayah dengan garis lintang lebih tinggi , sinar matahari cenderung datang dengan sudut lebih miring.
3. Intensitas Sinar Matahari
Wilayah yang berada lebih dekat dengan khatulistiwa cenderung memiliki intensitas sinar matahari yang lebih tinggi sepanjang tahun, hal ini menandakan bahwa panel surya di wilayah tersebut dapat menghasilkan lebih banyak energi listrik dibandingkan dengan wilayah yang lebih jauh dari khatulistiwa.
4. Durasi Penyinaran Harian
beberapa wilayah memiliki durasi penyinaran matahari yang lebih lama daripada yang lain. Misalnya, wilayah kutub memiliki periode panjang tanpa matahari selama musim dingin. Durasi penyinaran harian yang lebih lama akan memungkinkan panel surya menghasilkan energi lebih banyak dalam sehari.
5. Kondisi Cuaca
Kondisi cuaca memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja dan produksi energi panel surya. Cuaca berpengaruh pada jumlah sinar matahari yang mencapai permukaan panel serta kemampuan panel untuk mengubah energi matahari menjadi energi listrik. Saat cuaca cerah, sinar matahari yang intens akan memberikan stimulasi maksimal pada panel surya, yang kemudian akan menghasilkan lebih banyak energi listrik. Namun, cuaca buruk seperti awan tebal, hujan, atau salju dapat mengurangi produksi energi listrik secara signifikan.
Cara Memaksimalkan Output Panel Surya
Terdapat berbagai hal yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan efisiensi panel surya. Berikut terdapat 5 cara dalam meningkatkan efisiensi panel surya untuk memperoleh output listrik terbaik.
1. Hindari Memasang Panel Surya di Tempat yang Teduh
Panel surya akan memiliki kinerja yang baik jika terkena sinar matahari langsung. Jika Anda memasangnya di area yang teduh, maka panel surya akan kehilangan kinerjanya dan menurunkan efisiensinya. Oleh karena itu, periksalah secara rutin apakah ada bayangan yang mungkin menghalangi cahaya ke panel surya.
Dua yang mungkin menjadi penyebab utama panel surya tidak terkena sinar matahari adalah pohon-pohon tinggi dan bangunan lain. Jika satu sel photovoltaic saja tidak terkena sinar matahari, hal tersebut akan berdampak juga pada energi yang dihasilkan oleh sel lain disekitarnya.
2. Pengaturan Arah dan Kemiringan yang Tepat
Untuk menghasilkan output tertinggi, panel surya sebaiknya dipasang secara tegak lurus dengan sinar matahari. Namun, untuk pemasangan di atap umumnya dipasang mengikuti kemiringan dan orientasi atap. Walaupun mungkin tidak sepenuhnya menghadap matahari, panel surya masih dapat menghasilkan energi jika atap memiliki sudut kemiringan yang wajar dan tidak ada bayangan yang mengganggu.
3. Pembersihan dan Perawatan Panel Surya
Dalam perawatannya, panel surya hanya memerlukan sedikit perawatan, karena tidak memiliki bagian yang bergerak. Namun, lebih baiknya untuk membersihkan panel surya sesekali, karena debu dan kotoran dapat menumpuk di permukaan sehingga hal tersebut akan sangat mengurangi kinerja dari panel surya.
Anda dapat membersihkan bingkai kaca dari panel surya setiap 6 bulan atau satu tahun sekali, dan jika Anda membersihkannya dengan teratur dan benar, maka hal tersebut akan meningkatkan pembangkitan energi secara drastis.
4. Memilih Jenis Panel Surya yang Tepat
Panel surya memiliki berbagai jenis yang tiap jenisnya tentunya memiliki performa yang berbeda dan bervariasi dalam mengubah sinar matahari menjadi energi listrik. Pemilihan jenis panel surya yang tepat akan berdampak pada efisiensi dan produktivitas keseluruhan dari sistem panel surya Anda. Panel surya dengan sel tingkat rendah mungkin lebih murah untuk dibeli, namun hal tersebut terbilang kurang efisien dan akan menghasilkan lebih sedikit energi
5. Gunakan Tenaga Ahli untuk Memasang Panel Surya
Jika panel surya tidak dipasang dengan benar, maka tidak akan menerima jumlah sinar matahari yang optimal dan mungkin akan menghasilkan energi yang lebih sedikit. Beberapa hal utama yang perlu diperhatikan saat memasang panel surya adalah orientasi dan sudutnya.
Agar panel surya terpasang dengan benar dan tepat, mungkin sebaiknya Anda meminta bantuan ahli untuk memasangnya. Karena selain mencegah pemasangan yang kurang tepat, menggunakan bantuan ahli juga akan memastikan Anda mendapatkan kinerja yang baik dari panel surya tersebut.
Jika Anda tertarik untuk memanfaatkan potensi tenaga panel surya untuk daerah Anda, jangan ragu untuk menjelajahi berbagai jenis panel surya yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan bantuan para ahli di bidang panel surya dan membeli perlengkapan di toko jual panel surya yang tepat dan terpercaya, maka akan menghasilkan output panel surya yang berkualitas.