Sepertinya kolonialisme sering terdengar di telinga Anda. Sebab, kolonialisme merupakan peristiwa pahit sebelum negara kita ini merdeka. Bagaimana tidak, peristiwa kolonialisme tersebut bukanlah waktu yang singkat melainkan terjadi ratusan tahun lamanya. Alasan mereka menjajah negara kita yaitu tak lain untuk mengeksploitasi sumber daya alam Indonesia, pada dasarnya negara kita ini sangatlah kaya sehingga negara penjajah tak bosan untuk mengeksploitasi sumber daya alam tersebut.
Lalu bagaimana bisa terjadi kolonialisme di Indonesia dan seperti apa dampaknya? Sebelum mengetahui peristiwa tersebut, alangkah baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pengertian kolonialisme.
Secara umum, kolonialisme yaitu paham terkait penguasaan negara untuk menguasai negara lain yang memiliki tujuan untuk memperluas wilayah negara tersebut. Sedangkan menurut kolonialisme barat yaitu suatu peristiwa ekonomi-politik yang mana negara-negara yang berasal dari Eropa menyelenggarakan pendudukan, penaklukan, eksplorasi serta eksploitasi terkait wilayah-wilayah.
Latar Belakang Terjadinya Kolonialisme
Peristiwa munculnya kolonialisme di Indonesia dimulai dari jatuhnya Konstantinopel ke kekuasan Turki yang terjadi di tahun 1453. Namun, berubahnya kekuasaan justru memberikan pengaruh negatif yang mana masyarakatnya mengalami kemerosotan ekonomi yang menjadikan perdagangan bangsa-bangsa Eropa tidak berjalan dengan baik, sehingga hal tersebut menghadirkan revolusi industri.
Dari pengaruh negatif yang mereka alami, hal tersebut menjadikan bangsa dari Eropa berusaha memperbaiki dan meningkatkan perekonomiannya dengan melakukan kolonialisme. Mereka menggunakan kapal laut sebagai sarana untuk menjelajah ke negara-negara yang kaya sumber daya alamnya.
Diketahui, mereka tak hanya memiliki tujuan untuk mencari sumber daya alamnya saja, melainkan mereka juga memiliki tujuan untuk melanjutkan sebuah peperangan yang dinamakan perang salib yang memang sebelumnya telah terjadi di zaman ke 11 sampai zaman ke 13.
Jatuhnya Konstantinopel ternyata juga mengakibatkan bangsa Eropa kesulitan mencari rempah-rempah, sebab bangsa itu sendiri sudah tidak memiliki akses lagi untuk melintasi jalur Laut Tengah. Dari kesulitan tersebut, menjadikan harga pasaran rempah-rempah mengalami kenaikan, inilah alasan bangsa Eropa datang ke Indonesia.
Selain terkenal sumber daya alamnya, Indonesia juga merupakan suatu negara yang mudah untuk diakses.Seiring berjalanya kolonialisme, perekonomian bangsa Eropa pun kembali membaik bahkan terus mengalami peningkatan, sebab rempah-rempah yang mereka jual terbilang laris.
Dampak Kolonialisme
Adanya kolonialisme menjadikan bangsa Indonesia mengalami beberapa perubahan, diantaranya yaitu bidang politik, pendidikan, sosial budaya serta ekonomi. Berikut ini terdapat beberapa dampak kolonialisme, antara lain:
1. Politik
Dampak kolonialisme di bidang politik yaitu adanya perubahan sistem kerajaan dimana sistem kerajaan bangsa Indonesia diubah menjadi sistem kerajaan barat. Diketahui, pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal Daendels telah membagi beberapa wilayah kekuasaan diantaranya Belanda menjadi 30 kabupaten dan 9 provinsi. Selain itu, Jawa juga diubah menjadi 16 Karesidenan. Tiap-tiap Karesidenan dibantu asisten Residen itu sendiri.
2. Pendidikan
Hadirnya bangsa Eropa ke Indonesia ternyata tidak melulu memberikan dampak negatif, melainkan memberikan dampak positif pula yaitu berkembangnya ilmu pengetahuan. Alasan bangsa Eropa memberikan pendidikan untuk bangsa Indonesia yaitu sebagai tanda balas budi atas rempah-rempah yang mereka peroleh. Meskipun demikian, pemberian pendidikan tidaklah sebanding dengan sumber daya alam yang mereka eksplorasi.
3. Sosial Budaya
Selain dalam bidang politik dan pendidikan, bidang sosial budaya juga menjadi salah satu bidang yang terkena dampak kolonialisme. Contohnya yaitu cara berpakaian, arsitektur dan masih banyak lagi. Akan tetapi, tidak semua budaya Eropa diterapkan pada kehidupan sehari-hari, melainkan mereka juga mencampuri budaya lokal atau budaya Indonesia. Seiring berjalannya waktu sebagian banyak dari masyarakat pribumi mengikuti budaya dari Eropa.
4. Ekonomi
Dampak kolonialisme yang terakhir yaitu dari segi ekonomi dimana sistem ekonomi tradisional telah diubah. Selain itu, pemerintahan juga ikut serta menetapkan pajak yang berasal dari hasil penjualan rempah-rempah petani. Mereka juga tidak luput dengan perpindahan kepemilikan tanah yang mana pemerintah memiliki wewenang untuk menyewakan tanah-tanahnya untuk swasta. Tujuannya yaitu untuk menghasilkan pajak lebih serta menjadi kas pemerintahan.
Demikianlah ulasan yang membahas terkait kolonialisme di Indonesia beserta dampaknya. Dapat disimpulkan, kolonialisme dapat terjadi karena faktor ekonomi bangsa Eropa yang merosot dan dibarengi melanjutkan perang salib. Dengan membaca keseluruhan, hal ini tentu dapat menambah wawasan Anda.
